Tim Editor
ERA.id - Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video pernyataan dari seorang pria berprofesi polisi yang mengaku sebagai ayah almarhum Muhammad Rizki Rudiana atau Eki. Sebagaimana diketahui, Eki merupakan pacar dari almarhumah Vina.
Kasus pembunuhan Vina Cirebon menjadi viral lagi setelah film Vina Sebelum 7 Hari resmi ditayangkan. Kasus Vina Cirebon yang terbunuh karena geng motor kini menjadi viral dimedia sosial. Bahkan, pihak keluarga korban masih mencari keadilan.
Sebab, 11 pelaku yang telah perkosa hingga membunuh Vina. Tetapi, hanya 8 orang yang tertangkap dan diketahui sosok wajahnya. Sampai sekarang, 3 lainnya masih menjadi misteri dan tak kunjung ditemukan oleh polisi.
Kini, ayah Eki bernama Iptu Rudiana muncul dan buka suara terkait kasus pembunuhan anaknya dan Vina. Ia merupakan Kapolsek Kapetakan Polres Cirebon. Rudiana mengaku terus berupaya agar kasus pembunuhan yang terjadi pada 27 Agustus 2016 ini terungkap tuntas.
Dalam video itu, Rudiana mengenakan seragam polisi dan menahan tangis saat memberikan pernyataan. Rudiana meminta masyarakat gar tak membuat pernyataan atau komentar yang menyakiti hati keluarga.
"Pada kesempatan ini saya mengharapkan kepada seluruh warga Indonesia, saya adalah orang tua kandung dari almarhum Muhammad Rizki Rudiah atau Eki. Saya mohon kepada seluruh warga Indonesia agar jangan membuat kami lebih sakit," ujar Rudi, dikutip dari unggahan akun Instagram @humaspoldajabar.
Selama ini, ayah Eki mengaku tidak diam saja. Ia bersama pihak reserse kriminal terus berupaya menangkap tiga pelaku lainnya.
"Eki adalah anak kandung kami, yaitu korban daripada kelompok-kelompok yang kejam. Saya tidak diam, saya terus berupaya dan bekerja sama Reskrim," tuturnya.
Ayah Eki meminta masyarakat supaya tak membuat asumsi yang membuat perasaan keluarga makin sedih dan terluka. Bersama jajaran Satuan Reskrim, mereka akan terus berupaya untuk menangkap pelaku pembunuhan.
"Terbukti beberapa kami amankan dan sisanya sedang kami perjuangkan untuk dilakukan pengungkapan. Sekali lagi saya mohon doa mudah-mudahan orang-orang yang telah mengambil nyawa anak saya bisa segera terungkap," bebernya.
"Kami cukup yang mengalami selama delapan tahun saya berupaya untuk sabar dan saya mohon agar seluruh Indonesia bisa mendoakan anak saya supaya tenang dan juga bisa mendoakan para pelakunya bisa segera terungkap." lanjutnya.
Sebelumnya, Beredar kabar jika tiga pelaku pembunuhan terhadap Vina dan Eki kini berada di Jakarta. Tiga pelaku yang belum tertangkap dan berstatus daftar pencarian orang (DPO) itu yakni Andi, Dani, dan Pegi alias Perong. Informasi keberadaan tiga pelaku ini disampaikan kakak Vina, Marliana (33) di podcast YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut pihaknya belum menerima informasi jika ketiga pelaku berada di wilayah hukumnya. Namun, Ade menyebut Polda Metro Jaya siap membantu Polda Jabar untuk menangkap tiga DPO tersebut.
Sebelumnya, polisi membenarkan delapan pelaku pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, mencabut keterangannya di dalam berita acara pemeriksaan (BAP).
Delapan orang yang telah ditangkap itu adalah Rivaldi Aditya Wardana, Eko Ramadhani, Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, dan Sudirman serta Saka Tatal. Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan menerangkan delapan pelaku yang telah ditangkap itu awalnya kooperatif saat diperiksa penyidik Polresta Cirebon
